Rabu, 15 Februari 2012

KOBARKAN SEMANGAT MUDAMU UNTUK MELAYANI SESAMA

” Janganlah seorang pun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya dalam perkataanmu dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu, dan dalam kesucianmu,,” ( 1 Tim 4:12 )…
Kutipan ayat ini sungguh memiliki makna yang dalam khususnya bagi kaum muda. banyak sekali ungkapan bahwa kaum muda hanyalah seorang pemula, tidak berpengalaman, hanya ingin senang-senang saja dan masih banyak sekali pandangan-pandangan miring lainnya tentang mereka yang muda, seolah-olah mereka yang lebih “tua” atau lebih senior adalah yang paling pandai dan banyak sekali berpengalaman.. tetapi disini bukan saatnya untuk menghakimi mana yang lebih pandai dan berpengalaman.. tua dan muda adalah anugerah yang terindah dari Sang Pencipta.. :-) 

Beberapa hari yang lalu saya dan Pst. Harold, OAD ( prior of the House Biara OAD ) menghadiri retret Kaum muda Komunitas Tritunggal Mahakudus di Villa Pranata lembang, kegiatan ini diikuti kurang lebih 40 orang peserta. Dalam acara tersebut yang berlangsung selama 3 hari dengan mengambil tema menjadi terang bagi sesama. Kegiatan tersebut diisi dengan adorasi, sharing pengalaman, Perayaan Ekaristi dan perkenalan tentang KTM. Hal yang menarik adalah bagaimana keterlibatan kaum muda dalam acara tersebut. Biasanya kalau sudah ada acara tentang hal-hal kerohanian, mereka yang masih muda rasa-rasanya enggan untuk hadir… ada saja alasannya mungkin kegiatannya monoton, gampang buat ngantuk, membosankan, sibuk, dan sebagainya.

Kegiatan rohani tidaklah monoton, tidak membosankan, tidak membuat gampang ngantuk..

Dalam kebersamaan segala kegiatan kerohanian, kaum muda dapat bergembira dimana bisa saling bersharing pengalaman,saling meneguhkan, saling menjalin persahabatan, dan tentunya dapat melayani Sang Mahatinggi dengan penuh semangat. maka disini tidak ada lagi istilah membosankan dan monoton, namun yang ada adalah sukacita dan kegembiraan melayani yang Mahatinggi melalui pelayanan terhadap sesama, baik dalam komunitas, keluarga maupun tempat dimana kita tinggal.

Ekaristi sebagai landasan yang kokoh..


Dari seluruh rangkaian kegiatan retret tersebut hal yang terpenting dan terutama  adalah Ekaristi. Ekaristi merupakan ungkapan rasa syukur yang mendalam kepada Yesus yang hadir. Dalam Ekaristi, kita bersukacita, melambungkan pujian, dan syukur atas anugerah  penebusan ( Surat Gembala PembukaanThn Ekaristi ). Ekaristi memanggil kita untuk menjadi harapan bagi mereka yang putus asa dan menjadi terang bagi mereka yang bimbang ( Surat Gembala PembukaanThn Ekaristi ). Inilah pula yang dihidupi oleh kaum muda Komunitas Tritunggal Mahakudus. Mereka menempatkan Ekaristi sebagai dasar yang kuat bagi seluruh pelayanan, bagaimana mereka dengan sungguh-sungguh dan bersukacita mewujudkan kehadiranNya dengan melayani sesama dengan penuh kasih.

KObarkan Semangat Mudamu,,

Kobarkan  semangat mudamu untuk melayani Sang Mahatinggi melalui karya bagi sesama dalam hidup ini dengan penuh kesetiaan dan kasih.. Janganlah merasa rendah diri sebagai kaum muda. Tunjukkan kreativitas kita sebagai kaum muda untuk menjadikan cerah hidup ini.. Tidak ada lagi kata bosan dan monoton. Berikan yang terbaik bagi keluhuran namaNya.

MaknaHidup :

Bagi diriku saat ini yang menjalani hidup membiara,rupa-rupanya pengalaman kebersamaan dalam retret Kaum muda KTM memberikan kebahagiaan tersendiri dan semakin memperteguh hidup panggilanku.  aku merasa termotivasi dalam panggilanku dengan melihat bagaimana mereka dengan kesungguhan hati dan penuh sukacita melayani sesama tanpa memandang perbedaan. Dan menempatkan Ekaristi sebagai pondasi yang kuat bagi seluruh karya pelayanan..
Sukses selalu dan semakin semangat dalam karya pelayanan,,,
” Laudate dominum, Laudate Dominum Omnes Gentes… alleluia “
Salam dan doaku,
Tuhan memberkati
Fr. S.C Setyo K
Biara OAD – Cisarua Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar